Bukan Sekadar Kumpul Keluarga, Paguyuban Lembur Kuring Ditantang Jadi Garda Hijau Tanah Laut

WARTABANJAR.COM, PELAIHARI– Semangat persaudaraan warga perantauan Sunda di Bumi Tuntung Pandang kini memasuki babak baru yang lebih kontributif.

Melalui silaturahmi akbar yang digelar di Rumah Makan Dua Kelapa pada Kamis (25/12/2025), Paguyuban Lembur Kuring Tanah Laut menegaskan bahwa eksistensi mereka bukan hanya soal romantisme budaya, melainkan juga aksi nyata terhadap isu lingkungan hidup.

Pertemuan strategis ini dihadiri oleh Wakil Bupati Tanah Laut, H. Zazuli, serta Dandim 1009/Tanah Laut, Letkol Inf. Adhy Irawan.

Kehadiran para petinggi daerah ini menandakan bahwa komunitas kesukuan memiliki peran vital dalam menyokong roda pembangunan daerah, terutama dalam menjaga keseimbangan alam di Tanah Laut.

Aksi Nyata di Balik Seremonial

Dandim 1009/Tanah Laut, Letkol Inf. Adhy Irawan, memberikan apresiasi tinggi karena organisasi ini bersedia turun tangan dalam agenda penghijauan.

Sebagai bentuk komitmen, dilakukan penanaman pohon secara simbolis yang diharapkan menjadi pemantik gerakan lingkungan yang lebih luas.

​”Kami berkoordinasi langsung dengan Paguyuban Lembur Kuring dengan melakukan acara penanaman pohon yang dilaksanakan secara simbolis untuk mendukung program penghijauan,” ujar Adhy Irawan.

Tak hanya soal ekologi, Dandim juga mengingatkan pentingnya peran paguyuban dalam menjaga stabilitas sosial di tengah masyarakat yang majemuk.

Ia memandang keharmonisan antar suku adalah kunci utama kemajuan daerah.

​”Tentunya kami berpesan kepada warga Sunda di Tanah Laut, agar senantiasa menjaga solidaritas dan persatuan serta pendampingan dengan masyarakat yang lain, karena Tanah Laut merupakan miniatur dari nasionalisme ke-bhinekaan Indonesia,” tambahnya.

Baca Juga :   Polres HST Siagakan Personel, Arus Balik Jemaah 5 Rajab Tetap Kondusif

Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

BERITA LAINNYA

TERBARU HARI INI

paling banyak dibaca