Olimpiade Tokyo: Viral, Pelatih Renang Australia Robek Masker, Begini Akhirnya


    WARTABANJAR.COM, TOKYO – Pelatih renang Australia yang mendadak viral karena ia merobek maskernya saat kemenangan di Olimpiade Tokyo 2020.

    Pelatih Dean Boxall terlalu ekspresif setelah perenang Ariarne Titmus berhasil merebut emas dalam renang gaya bebas 400m, mengungguli saingan berat asal Amerika Serikat Katie Ledecky pada Senin (26/7/2021).

    Berteriak kegirangan, pelatih renang bergaya rambut shaggy itu menendang ke udara dan meninjukan kepalan tangannya, sebelum menyorongkan pinggulnya menghadap ke dinding pemisah yang terbuat dari kaca.

    Boxall juga merobek masker dan melemparnya ke tribun Tokyo Aquatic Centre yang bebas dari penonton.

    Seorang sukarelawan didekatnya cemas melihat hal tersebut dan menganggap Boxall memiliki gangguan histrionik.

    Boxall pernah tenar secara daring sehingga ia dijuluki sebagai “Prajurit Tertinggi” untuk menghormati pegulat hebat asal AS pada 1990-an yang terkenal karena memukul tali cincin.

    Kali ini Boxall mengaku sudah terlalu jauh melanggar protokol COVID-19 yang diberlakukan dalam upaya menjaga keamanan Olimpiade, karena kota tuan rumah Tokyo sedang dalam keadaan darurat akibat penyebaran virus corona.

    Akhirnya Boxall pun meminta maaf atas tindakanya itu.

    “Saya harus meminta maaf, karena saya telah merobek masker saya,” ujar Boxall kepada Seven Network Australia, seperti dikutip laman AFP, Selasa.

    “Saya baru saja kehilangan kendali saat momen itu,” tambahnya.

    Boxall telah berkerja sama dengan Titmus selama enam tahun. Dia lalu kehilangan kendali saat melihat Titmus “mengekseskusi permainan dengan sempurna” sebagai upaya menghadapi Ledecky yang hebat dari AS.

    Baca Juga :   Erick Thohir Terus Memotivasi Timnas: Perjuangan Masih Panjang

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI