Jajak Pendapat Pemilihan Presiden AS, Harris Kian Signifikan Tinggalkan Trump

     

    WARTABANJAR.COM, WASHINGTON – Setelah minggu yang mengejutkan, survei rata-rata jajak pendapat 10 hari yang dilakukan Guardian menunjukkan wakil presiden Kamala Harris unggul 2,6 poin

    Pemilihan presiden AS masih dalam situasi menegangkan 45 hari sebelum para pemilih pergi ke tempat pemungutan suara.

    Kamala Harris menikmati sepotong periode paling menggembirakan dalam jajak pendapat sejak menjadi calon dari Partai Demokrat hampir dua bulan lalu.

    Baca juga:Harris Tolak Embago Senjata untuk Israel dan Ingin Perang Berakhir

    Selama momentum penting, yang dimulai dengan dugaan percobaan pembunuhan yang kedua terhadap Donald Trump, survei rata-rata jajak pendapat Guardian pada 10 hari terakhir menunjukkan Harris meningkatkan keunggulannya menjadi 2,6 poin, 48,5% berbanding 45,9%.

    Meskipun masih dalam matgin error, itu adalah peningkatan dari keunggulan 0,9% yang diraih Harris minggu lalu dan perubahan signifikan dari hasil imbang statistik dua minggu lalu, sebelum para kandidat mengadakan debat terjadwal yang disiarkan televisi di Philadelphia pada 10 September.

    Jajak pendapat menunjukkan bahwa para pemilih, mayoritas percaya Harris memenangkan pertarungan itu.

    Sementara itu jajak pendapat nasional New York Times/Philadelphia Inquirer/Siena pada hari Kamis menunjukkan para kandidat meraih hasil imbang di 47% – yang sebenarnya sedikit mengalami peningkatan untuk Harris dibanding survei yang sama sebelum debat.

    Kala itu Trump mencatat keunggulan satu poin.

    Baca juga:Donald Trump Ngambek Tak Mau Tampil dalam Debat Ketiga Pilpres AS

    Baca Juga :   Pilot Susi Air yang Jadi Sandera 1,5 Tahun di Nduga, Berhasil Dibebaskan

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI