Kawasan Ekonomi Khusus Cepu Raya Mungkinkah Terwujud?

    WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Sejak akhir 2021, muncul sebuah gagasan ‘Cepu Raya’ yang merupakan perwujudan Cepu sebagai sebuah kawasan ekonomi khusus yang terdiri dari Blora, Bojonegoro, Ngawi, dan Tuban dengan segala potensi perekonomiannya. Gagasan itu mungkinkah akan terwujud?

    Ashadi seorang peneliti Cepu, merupakan Dosen Arsitektur Universitas Muhammadiyah Jakarta berpandangan, gagasan ambisius ini bukanlah tanpa alasan. Sejak dahulu, memang geliat kegiatan ekonomi Cepu tampak cukup hidup. Di samping itu, Cepu memiliki sejarah kota yang panjang dan memiliki banyak potensi, diantaranya lokasinya yang strategis dengan jaringan transportasi antar kotanya, beberapa tempat wisata, dan potensi Migas (minyak gas).

    Letaknya yang strategis di antara dan menghubungkan kota-kota perdagangan di Jawa Tengah bagian timur-utara dan Jawa Timur bagian barat-utara, menjadikan Cepu sebagai kota yang selalu ramai dan sangat hidup dan menjadi kota penting di kawasan itu.

    Ashadi menjelaskan, jaringan transportasi Kota Cepu saat ini relatif cukup baik. Sehingga dapat dipastikan telah mampu menjangkau dari dan ke kota-kota penting di sekitarnya, baik dengan moda darat maupun udara. Jaringan jalan raya yang menghubungkan wilayah Kabupaten Blora di Jawa Tengah dengan Kabupaten Bojonegoro di Jawa Timur, juga sudah terbangun dengan baik, terutama sejak diresmikannya dua jembatan penting yang menghubungkan kedua wilayah. Yaitu Jembatan Padangan-Kasiman (PK) di utara Cepu dan Jembatan Terusan Bojonegoro-Blora (TBB) di selatan Cepu.

    Baca Juga :   Terungkap Motif AKP Dadang Inskandar Tembak Kasatreskrim AKP Ryanto Ulil

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI