WARTABANJAR.COM, BANJARBARU – Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Kalimantan Selatan, Ariadi Noor, menyebutkan pada tahun 2023, Kalsel berhasil mencapai IPM sebesar 74,66 poin.
Dengan capaian itu, Kalsel berada di peringkat 12 dari 38 provinsi di Indonesia.
“Hal ini sangat membanggakan karena pada tahun sebelumnya, Kalsel berada di peringkat 22,” kata Ariadi, Rabu (24/1/2024).
Ariadi menyampaikan prestasi ini tidak terlepas dari kepemimpinan Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor, yang berhasil memberikan lompatan prestasi yang sangat signifikan.
“Capaian ini membuktikan bahwa arah kebijakan pembangunan, program, dan kegiatan pembangunan di Kalsel sudah sesuai dengan kebutuhan masyarakat dengan segala dinamikanya,” ujarnya.
Baca juga: Hakim Pengadilan Agama Dipecat Gara-gara Selingkuh
IPM terdiri dari tiga pilar penting, yaitu pendidikan, kesehatan, dan ekonomi.
Ketiga pilar ini selama periode kepemimpinan Sahbirin Noor menunjukkan tren positif dan membaik.
Terutama di bidang kesehatan, usia harapan hidup di Kalsel meningkat secara signifikan dari tahun ke tahun.
Menurut Ariadi Noor, faktor pendongkrak IPM dari sisi kesehatan adalah peningkatan usia harapan hidup. Saat ini, usia harapan hidup di Kalsel mencapai 73,97 tahun.
Selain itu, rata-rata usia sekolah dan harapan lama sekolah juga meningkat, yaitu 8,55 tahun dan 12,86 tahun secara berturut-turut.
“Namun, masih ada sektor yang perlu ditingkatkan, yaitu sektor pendidikan terutama pada usia harapan sekolah,” ungkapnya.