WARTABANJAR.COM, WAJO – Akhirnya terungkap sosok anggota Dinas Perhubungan Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, yang dinilai arogan dan membela anak anggota DPRD yang menganiaya juru parkir.
Anggota Dishub bernama Muh Yunus yang tampil arogan dan tidak melerai aksi anak Anggota DPRD Wajo, Aan Saputra Wijaya, memukuli tukang parkir.
Ternyata anhtara Yunus dn Aan masih ada hubungan kekeluargaan.
Dikutip dari @kabarnegri, diketahui Muh Yunus adalah sepupu dari Aan Saputra Wijaya, pelaku pemukulan terhadap tukang parkir yang bernama Suwardi.
Dalam video viral terlihat Yunus membentak manajemen dari toko MR. DIY.
Terlihat jelas, si perekam menjelaskan dengan baik masalah yang dilakukan Aan Saputra Wijaya kepada tukang parkir, Suwardi. Namun dihentikan dengan teriakan dari Yunus.
“Sudahmi, sudahmi. Saya bilang sudahmi,” teriak Yunus.
Sebelumnya diberitakan, terjadi aksi pemukulan yang dilakukan Aan Saputra Wijaya yang merupakan anak politisi Golkar sekaligus Anggota DPRD Wajo, Zainuddin Ambo Saro, terhadap tukang parkir toko MR. DIY, Suwardi.
Aan Saputra Wijaya menendang dan memukuli Suwardi hingga tukang parkir itu sempoyongan dan berusaha tetap berdiri untuk menahan keseimbangannya.
Mengetahui hal tersebut, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kabupaten Wajo, Andi Hasanuddin geram melihat aksi bawahannya itu yang tidak seharusnya dilakukan, apalagi ikut membela sepupunya, yakni Aan Saputra Wijaya, pelaku pemukulan kepada Suwardi.
“Adapun sanksi kepegawaiannya sudah kami usulkan dan selanjutnya menjadi kewenangan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM),” tegas Andi Hasanuddin, Rabu (1/2/2023). (berbagai sumber)