WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Kabar mengejutkan datang dari kompetisi Serie A Italia setelah klub raksasa Napoli dilaporkan terancam sanksi berat berupa larangan aktivitas transfer pemain. Otoritas sepak bola setempat tengah melakukan investigasi mendalam terkait adanya dugaan ketidaksesuaian laporan keuangan dan pelanggaran regulasi Financial Fair Play dalam beberapa transaksi pemain yang dilakukan klub asal Naples tersebut dalam beberapa musim terakhir.
Jika terbukti bersalah, tim asuhan Antonio Conte ini tidak akan diperbolehkan mendaftarkan pemain baru pada dua jendela transfer mendatang. Sanksi ini tentu menjadi pukulan telak bagi manajemen I Partenopei yang saat ini tengah berusaha membangun kembali kekuatan skuat guna bersaing di papan atas klasemen Liga Italia serta kompetisi kancah Eropa.
Investigasi ini kabarnya fokus pada detail nilai transfer beberapa pemain muda yang dinilai tidak wajar dan dicurigai sebagai upaya untuk menyeimbangkan neraca keuangan klub secara artifisial. Pihak otoritas liga telah meminta dokumen tambahan dari manajemen Napoli guna mengklarifikasi aliran dana serta kontrak kerja yang terlibat dalam transaksi-transaksi yang dicurigai tersebut agar proses hukum berjalan transparan.
Presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis, melalui pernyataan resminya membantah segala tuduhan tersebut dan menegaskan bahwa seluruh aktivitas transfer klub selalu mematuhi aturan hukum yang berlaku. Pihak klub menyatakan kesiapannya untuk bersikap kooperatif dengan para penyidik dan yakin bahwa mereka dapat membuktikan validitas dari setiap transaksi yang telah mereka lakukan di masa lalu.