Gelar di Al Ain menjadi titik balik penting bagi duet muda ini untuk menapaki level persaingan yang lebih tinggi. PBSI berharap, kombinasi teknik, pengalaman, dan semangat juang keduanya dapat menjadi modal kuat Indonesia untuk bersaing di sektor ganda campuran dunia.
Secara keseluruhan, Indonesia mencatatkan pencapaian gemilang dengan menempatkan tiga wakil di final Al Ain Masters 2025. Selain dua pasangan di sektor ganda campuran, sektor ganda putra juga mengirimkan pasangan Raymond Indra/Nicolaus Joaquin yang dijadwalkan berhadapan dengan pasangan India, Hariharan Amsakarunan/M.R. Arjun.
Prestasi Dejan/Bernadine menjadi sinyal positif regenerasi bulu tangkis Indonesia, sekaligus menegaskan potensi besar yang dimiliki oleh pemain-pemain muda Tanah Air untuk bersaing di level internasional. (Wartabanjar.com/berbagai sumber)
Editor: Andi Akbar