WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Harapan Ferrari untuk bersaing di barisan depan pada kualifikasi Grand Prix (GP) Singapura 2025 pupus sudah. Tim legendaris asal Maranello itu harus menerima kenyataan pahit setelah kedua pembalapnya, Lewis Hamilton dan Charles Leclerc, gagal menembus posisi lima besar dalam pertarungan sengit di bawah lampu Sirkuit Jalan Raya Marina Bay, Sabtu (4/10) malam WIB.
Hamilton, yang kini menjadi andalan utama Ferrari, hanya mampu mengamankan posisi keenam dengan catatan waktu 1 menit 29,688 detik, terpaut lebih dari setengah detik dari George Russell (Mercedes) yang merebut pole position. Sementara rekan setimnya, Leclerc, finis tepat di belakangnya di posisi ketujuh dengan catatan waktu 1:29,784 detik.
Performa tersebut jauh dari ekspektasi tim maupun para tifosi. Ferrari sempat menunjukkan potensi di sesi latihan bebas, namun saat kualifikasi, mobil SF-25 terlihat kehilangan daya saing, terutama dalam kecepatan satu lap.
Sementara itu, Leclerc bahkan nyaris tersingkir lebih awal di sesi Q2. Pembalap asal Monako itu berada di zona eliminasi hingga percobaan terakhirnya sebelum berhasil menyelamatkan diri dan lolos ke Q3. Namun di babak akhir, ia tak mampu banyak berbuat untuk memperbaiki posisi.
Hasil ini menjadi sinyal bahaya bagi Ferrari yang musim ini terus kesulitan menjaga konsistensi performa. Sementara tim-tim seperti Mercedes, Red Bull, dan McLaren terus memperbarui paket aerodinamika mereka, Ferrari terlihat masih mencari formula terbaik untuk menandingi kecepatan rival.