GEGER SK PEMBATALAN 17 GURU BESAR ULM! Eks Presma Desak Kampus Transparan demi Jaga Marwah Akademik

WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Keputusan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) mencabut jabatan akademik 17 Profesor/Guru Besar Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin terus menuai sorotan.

Kali ini, suara keras datang dari alumni sekaligus Mantan Presiden Mahasiswa (Presma) ULM, Dr. Muhamad Pazri, yang meminta pihak rektorat bersikap transparan, akuntabel, dan terbuka kepada publik maupun keluarga besar alumni.

Menurut Dr. Pazri, ULM sebagai perguruan tinggi terbesar dan tertua di Kalimantan Selatan punya tanggung jawab moral untuk menjaga nama baik kampus.

“Rektorat dan pihak ULM harus transparan terkait temuan tersebut, baik kepada alumni maupun publik. Kejelasan sangat penting untuk menjaga marwah dan nama baik ULM di mata masyarakat, akademisi, dan dunia pendidikan tinggi nasional,” tegasnya, Rabu (1/10/2025).

Ia menilai, keterbukaan informasi adalah harga mati demi menghindari kampus dari spekulasi liar, disinformasi, hingga hoaks yang bisa merusak reputasi civitas akademika.

Klarifikasi Resmi Ditunggu Publik

Dr. Pazri menegaskan, pihak kampus harus segera mengeluarkan klarifikasi resmi secara komprehensif melalui kanal resmi universitas.

“Keterbukaan komunikasi publik akan menjaga kepercayaan masyarakat. Jangan sampai marwah ULM tercoreng hanya karena informasi yang tidak jelas atau tidak terverifikasi,” ujarnya.

Ia mencontohkan langkah reformasi institusi Polri yang sedang digalakkan untuk membangun kembali kepercayaan publik. Menurutnya, ULM juga perlu melakukan reformasi nyata dalam hal tata kelola, integritas akademik, dan transparansi informasi.

Baca Juga :   Pesan Gubernur Kalsel di Hari Jadi Kota Banjarmasin ke-499 : 'Bersihkan Kota dari Sampah'

Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

BERITA LAINNYA

TERBARU HARI INI

Paling Banyak Dibaca