Strategi Baru PSSI: Dua Pelatih untuk Satu Generasi Timnas

WARTABANJAR.COM, JAKARTA – PSSI mengambil langkah tidak biasa dalam membangun kekuatan tim nasional kelompok umur. Untuk pertama kalinya, federasi sepak bola nasional itu menerapkan strategi “dua pelatih untuk satu generasi” dengan tetap mempertahankan Gerald Vanenburg sebagai pelatih timnas U23, sambil menunjuk Indra Sjafri untuk menangani tim U22 yang akan tampil di SEA Games 2025.

Langkah ini menjadi sorotan karena dilakukan setelah muncul pertanyaan publik soal masa depan Vanenburg, menyusul pengumuman PSSI pada Senin bahwa Indra akan kembali menangani timnas U22. Namun, Wakil Ketua Umum PSSI, Zainuddin Amali, memastikan kontrak Vanenburg tetap berjalan sesuai kesepakatan awal.

“Coach Gerard dikontrak oleh PSSI sebagai pelatih timnas U23, dan itu tetap sampai kontraknya berakhir,” ujar Amali dalam jumpa pers di Jakarta. “Penunjukan Indra Sjafri untuk SEA Games tidak mengubah rencana jangka panjang yang sedang dibangun.”

Strategi ganda ini disebut sebagai bentuk adaptasi PSSI menghadapi dua kebutuhan yang berbeda. Di satu sisi, Vanenburg fokus membangun fondasi permainan dan regenerasi pemain untuk menghadapi kompetisi tingkat Asia dan dunia. Di sisi lain, Indra diberi tugas membawa pulang medali emas di SEA Games yang dianggap memiliki tekanan publik sangat tinggi.

“SEA Games sangat berbeda. Nuansanya bukan hanya soal prestasi, tetapi juga tentang gengsi dan ekspektasi masyarakat. Karena itu, kami ingin memastikan peluang emas tetap terjaga,” tambah Amali.

Indra sendiri bukan sosok baru dalam sejarah prestasi timnas kelompok umur. Ia pernah membawa Indonesia meraih emas SEA Games 2023, juara Piala AFF U19 2013, dan juara Piala AFF U22 2019. Pengalamannya di ajang multi-event menjadi alasan kuat PSSI kembali memanggilnya.

Baca Juga :   Amorim Yakin MU Bisa Finis Empat Besar Asal Pemain Kembali Lengkap Musim Ini

Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

BERITA LAINNYA

TERBARU HARI INI

paling banyak dibaca