WARTABANJAR.COM, BANJARBARU – Sejarah baru tercipta di tubuh TNI Angkatan Darat. Korem 101/Antasari kini resmi beralih dari naungan Kodam VI/Mulawarman ke Kodam XII/Tambun Bungai, setelah digelar tradisi penyambutan, apel pasukan, dan ramah tamah di Lapangan Kantor Gubernur Kalimantan Selatan, Senin (29/9/2025).
Perubahan besar ini merupakan bagian dari langkah reorganisasi strategis TNI AD seiring kebijakan Presiden RI Prabowo Subianto yang membentuk enam Kodam baru di berbagai wilayah Indonesia.
Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha, menjelaskan peralihan komando ini bertujuan meningkatkan efektivitas kendali satuan sekaligus efisiensi manajemen.
“Presiden mengusulkan enam Kodam baru, salah satunya di Kalimantan Tengah dengan markas di Palangkaraya,” ujarnya.
Gubernur Kalimantan Selatan, H. Muhidin, turut hadir dan memberikan apresiasi atas sinergi Kodam VI/Mulawarman selama ini. Ia menyambut hangat kehadiran Kodam XII/Tambun Bungai, namun tetap berharap suatu saat Kalimantan Selatan memiliki Kodam sendiri.
“Rencana awal Kodam baru untuk Kalsel, tapi akhirnya dipusatkan di Kalteng. Mudah-mudahan pada 2027 Kalsel sudah memiliki Kodam sendiri,” ucapnya penuh harap.
Sementara itu, Pangdam XII/Tambun Bungai, Mayjen TNI Zainul Arifin, menegaskan fokus utama saat ini adalah mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang masih menjadi ancaman serius di Kalimantan.
“Meskipun tren karhutla menurun, kami tetap waspada dan terus berkoordinasi dengan Polda, BNPB, dan pemerintah daerah agar api tidak meluas,” tegasnya.