WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Kereta Cepat Jakarta–Bandung Whoosh makin jadi primadona, bukan hanya bagi masyarakat Indonesia, tetapi juga bagi wisatawan mancanegara. Data terbaru dari KCIC mencatat, dari total 528 ribu penumpang internasional, hampir setengahnya (43%) atau 225 ribu orang berasal dari Malaysia.
Fenomena ini kian terasa pada awal September 2025. Dalam sehari, jumlah wisatawan Malaysia yang naik Whoosh bisa tembus lebih dari 750 orang, sebagian besar datang berombongan. Lonjakan penumpang ini juga dipengaruhi oleh momentum libur panjang akhir pekan yang dirayakan serentak di Indonesia dan Malaysia.
General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa, menyebut tren positif ini sebagai bukti meningkatnya kepercayaan wisatawan asing terhadap layanan Whoosh.
“Bagi wisatawan, Whoosh bukan hanya transportasi, tetapi bagian dari pengalaman wisata di Indonesia. Kecepatan dan kenyamanannya membuat mereka memilih Whoosh sebagai moda utama untuk bepergian,” ungkap Eva.
Untuk memperkuat pasar wisatawan mancanegara, KCIC menggandeng Kementerian Pariwisata dan Disparbud Jawa Barat. Promosi dilakukan lewat pameran pariwisata, familiarization trip bagi pelaku industri, hingga mengundang travel vlogger asal Malaysia agar pengalaman naik Whoosh tersampaikan lebih luas.
Hasilnya terlihat nyata. Setiap hari, rombongan wisatawan Malaysia berdatangan dari bandara maupun setelah berlibur di Jakarta, lalu melanjutkan perjalanan ke Bandung menggunakan Whoosh.
Eva menegaskan, Whoosh kini telah melampaui peran transportasi semata.