“TKA opsional, tapi kalau tidak ikut, ya otomatis tidak bisa ikut jalur prestasi,” jelas Mu’ti.
Ia juga menekankan bahwa TKA dirancang agar tidak menambah tekanan bagi siswa. Mereka yang merasa belum siap secara mental disarankan tidak mengikuti ujian ini.
Pengganti Ujian Nasional dan Syarat Masuk Kampus Favorit
Lebih jauh lagi, TKA akan menjadi pengganti Ujian Nasional (UN) dan digunakan sebagai nilai seleksi resmi untuk masuk perguruan tinggi, baik di dalam negeri maupun luar negeri. Ini menjadikan TKA sebagai standar baru dalam sistem pendidikan nasional.
“Kampus-kampus sekarang minta nilai individual, bukan nilai sampling. TKA adalah jawabannya,” tambah Mu’ti.
TKA akan diterapkan di semua jenjang, mulai dari SPMB tingkat SMP dan SMA, hingga digunakan dalam Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) untuk masuk perguruan tinggi.
Catatan untuk siswa dan orang tua: Jangan lagi mengandalkan nilai rapor semata. Di era baru SPMB 2025, kemampuan asli dan kesiapan akademikmu adalah kunci sukses!(Wartabanjar.com/kompascom/berbagai sumber)
editor: nur muhammad