WARTABANJAR.COM, PELAIHARI – Suasana pesta berubah mencekam saat sebuah acara hajatan di Desa Tajau Pecah, Kecamatan Batu Ampar, Kabupaten Tanah Laut, berakhir tragis. Seorang pria bernama Edy Marwanto ditemukan tewas dengan luka tusuk di dada usai terlibat keributan pada Minggu malam, 6 April 2025.
Insiden berdarah ini terjadi saat hiburan organ tunggal sedang berlangsung. Menurut keterangan dari Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tanah Laut, korban diduga dalam kondisi mabuk ketika ikut berjoget bersama teman-temannya di tengah keramaian.
Cekcok Maut di Tengah Jogetan
Keributan bermula ketika Edy bersitegang dengan seorang pria bernama Galih. Cekcok memanas hingga korban sempat menarik kerah baju Galih, sebelum akhirnya dilerai oleh sejumlah tamu yang hadir.
Sayangnya, situasi tidak benar-benar mereda. Setelah sempat dijauhkan oleh salah satu saksi, korban diduga kembali ke lokasi hiburan sambil membawa senjata tajam dan mengamuk di tengah kerumunan.
“Korban kembali ke lokasi dengan senjata tajam dan sempat menyerang secara membabi buta,” ujar Kasat Reskrim Polres Tanah Laut, IPTU Satria Madangkara, Senin (7/4/2025).
BACA JUGA:Peredaran Narkoba di Kawasan Wisata Pulau Berhala Digagalkan Personel TNI AL
Tewas Ditusuk Sekali ke Dada
Dalam kondisi kacau itu, seorang pria lain bernama Suwandi yang juga memegang senjata tajam jenis belati, langsung menghampiri korban dan menusuknya satu kali ke bagian dada. Korban tewas seketika di lokasi kejadian dan jenazahnya dievakuasi ke RSUD Hadji Boejasin.