WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Kota Banjarmasin meminta kepada para pedagang di Pasar Wadai Ramadan Siring 0 Kilometer untuk menjaga kebersihan lingkungkan.
Sekretaris Disbudporapar Kota Banjarmasin, Fitriah mengatakan, agar para pedagang untuk memperhatikan sampah kebetulan Banjarmasin masih dalam situasi darurat sampah.
“Untuk para pedagang dapat memperhatikan kebersihan di lingkungan sekitar stand mereka masing-masing untuk selalu menyediakan kantong-kantong sampah,” ucap Fitriah, Senin (10/3).
Baca juga:Wabup Tegaskan Kesiapan Pemkab Tala Hadapi Inflasi dan Bencana Hidrologi Jelang Lebaran
Selain memperhatikan sampah untuk para pedagang stand pasar wadai, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banjarmasin bersama Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Banjarmasin juga turun ke lapangan untuk memastikan pemeriksaan kesehatan kepada makanan dan minuman yang dijual pedagang di pasar wadai ramadhan.
Fitriah menuturkan, kolaborasi antara pemprov dan pemko ini sesuatu yang sangat di tunggu-tunggu baik dari semua pihak.
Ia juga berharap, karena sinergi dan kolaborasi antara Pemprov Kalsel dan Pemko Banjarmasin bahwa kita ini menunjukkan bahwa pemerintahan yang harmonis.
“Selain itu artinya Provinsi Kalsel merangkul semua Kabupaten/Kota untuk bersama-sama melakukan bekerja bersama,” kata Fitriah.
Ia mengatakan, pedagang juga sangat antusias adanya pasar wadai, mereka sangat berharap stand kalau bisa lebih dari jumlah yang ada. (Riska)