Simak, Jadwal Pencairan Tunjangan Sertifikasi Guru dan Besaran Tiap Golongan: Sudah Dekat!

     

    WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Pencairan tunjangan sertifikasi guru biasanya dilakukan pada bulan April. Namun, untuk tahun 2025, pencairan tunjangan akan dimajukan menjadi bulan Maret. Hal ini dilakukan agar para guru dapat menerima haknya sebelum perayaan Hari Raya Idulfitri 2025.

    Para guru PNS, PPPK, dan honorer wajib menyimak informasi terbaru mengenai pencairan tunjangan sertifikasi Triwulan I tahun 2025.

    Baca juga: Terungkap! Segini Besaran Gaji dan Tunjangan Kepala Daerah Usai Ikuti Retret

    Berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 5 Tahun 2025 yang dapat diakses melalui laman keuda.kemendagri.go.id, pencairan tunjangan sertifikasi guru diperkirakan pada minggu ketiga Maret 2025.

    Berdasarkan informasi dari sejumlah guru, pencairan tunjangan sertifikasi diperkirakan akan dimulai pada 17 Maret 2025 atau beberapa hari setelahnya.

    Langkah ini diambil sebagai upaya untuk mempercepat distribusi tunjangan agar tepat waktu sebelum momen Idulfitri.

    Untuk mendukung percepatan pencairan ini, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) telah mengeluarkan Surat Edaran kepada seluruh kepala daerah.

    Kemendagri menginstruksikan pengumpulan data rekening gaji Guru Aparatur Sipil Negara (ASN) Daerah. Batas akhir pengumpulan data ini ditetapkan pada 5 Maret 2025.

    Berdasarkan regulasi yang berlaku, besaran tunjangan sertifikasi guru adalah sebesar 1 kali gaji pokok. Berikut rinciannya:

    1. Guru PNS (Mengacu pada PP Nomor 5 Tahun 2024)
      – Golongan III:
      – IIIa: Rp2.785.700 – Rp4.575.200
      – IIIb: Rp2.903.600 – Rp4.768.800
      – IIIc: Rp3.026.400 – Rp4.970.500
      – IIId: Rp3.154.400 – Rp5.180.700

    – Golongan IV:
    – IVa: Rp3.287.800 – Rp5.399.900
    – IVb: Rp3.426.900 – Rp5.628.300
    – IVc: Rp3.571.900 – Rp5.866.400
    – IVd: Rp3.723.000 – Rp6.114.500
    – IVe: Rp3.880.400 – Rp6.373.200

    1. Guru PPPK (Mengacu pada Perpres Nomor 11 Tahun 2024)
      – Golongan I: Rp1.938.500 – Rp2.900.900
      – Golongan II: Rp2.116.900 – Rp3.071.200
      – Golongan III: Rp2.206.500 – Rp3.201.200
      – Golongan IV: Rp2.299.800 – Rp3.336.600
      – Golongan V: Rp2.511.500 – Rp4.189.900
      – Golongan VI: Rp2.742.800 – Rp4.367.100
      – Golongan VII: Rp2.858.800 – Rp4.551.800
      – Golongan VIII: Rp2.979.700 – Rp4.744.400
      – Golongan IX: Rp3.203.600 – Rp5.261.500
      – Golongan X: Rp3.339.100 – Rp5.484.000
      – Golongan XI: Rp3.480.300 – Rp5.716.000
      – Golongan XII: Rp3.627.500 – Rp5.957.800
      – Golongan XIII: Rp3.781.000 – Rp6.209.800
      – Golongan XIV: Rp3.940.900 – Rp6.472.500
      – Golongan XV: Rp4.107.600 – Rp6.746.200
      – Golongan XVII: Rp4.462.500 – Rp7.329.000
    2. Guru Honorer
      Guru honorer akan menerima tunjangan sertifikasi sebesar Rp 2 juta per bulan atau Rp 6 juta untuk Triwulan I.
    Baca Juga :   VIRAL! Akun Resmi Bupati Pekalongan Berkata Kasar dan Lakukan Intimidasi ketika Netizen Kritik Soal Jalan Rusak

    Dengan adanya percepatan pencairan ini, diharapkan para guru dapat lebih fokus dalam menjalankan tugasnya sebagai pendidik tanpa terkendala masalah finansial.

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI