HMI Tala, Laung Kuning Banjar, dan Warga Asam Asam Bongkar Dugaan Kecurangan Lahan Plasma!

    WARTABANJAR.COM, PELAIHARI – Puluhan massa dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Tanah Laut (Tala), organisasi masyarakat Laung Kuning Banjar PAC Jorong, serta warga Desa Asam Asam menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanah Laut, Senin (17/2/2025).

    Tuntut Realisasi Kesepakatan!

    Aksi ini merupakan bentuk protes atas mandeknya realisasi berita acara yang telah disepakati pada 25 Juli 2024. Kesepakatan tersebut ditandatangani oleh Pj Bupati Tanah Laut, perwakilan PT KJW, perwakilan Mukti Tama, dan sejumlah pejabat tinggi daerah.

    Namun, dalam aksi ini, Pj Bupati tidak berada di tempat, sehingga massa hanya ditemui oleh Pj Sekda dan beberapa pejabat Pemkab Tala lainnya.

    “Janji Manis Tak Sesuai Kenyataan!”

    Perwakilan warga Asam Asam, Zainul, dalam orasinya menegaskan bahwa laporan yang disampaikan pihak Pemkab tidak sesuai dengan realitas di lapangan.

    “Banyak lahan di Asam Asam dikelola oleh oknum yang hanya mencari keuntungan pribadi! Bahkan, ada warga asli yang tidak mendapatkan hasil sepeser pun! Ada yang hanya menerima Rp 15.000 – Rp 35.000 per bulan!” tegasnya.

    Sejak 2009, Petani Plasma Merasa Dizalimi!

    Masyarakat pemegang KTA Plasma sudah lama merasakan ketidakadilan. Sejak tahun 2009, mereka tidak menerima hasil yang seharusnya dari lahan plasma mereka. Kejanggalan semakin terasa setelah muncul isu perpanjangan kontrak PT KJW dari 15 tahun menjadi 25 tahun.

    Dugaan Permainan Oknum dalam Pengelolaan Lahan

    Organisasi Laung Kuning Banjar PAC Jorong melaporkan bahwa ada oknum yang diduga bermain dalam pengelolaan lahan plasma. Mereka menyoroti dugaan:

    Baca Juga :   Pemkab Tanah Bumbu Pastikan Stok dan Harga Pangan Aman Saat Ramadan

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI