Pemegang Rekor Buaya Terbesar di Dunia Mati di Tempat Penangkaran

     

    WARTABANJAR.COM, GREEN ISLAND – Seekor buaya Australia sepanjang 5,48 m yang memegang rekor dunia sebagai buaya terbesar di penangkaran telah mati, kata sebuah suaka margasatwa pada 2 November. Buaya tersebut diperkirakan berusia lebih dari 110 tahun.

    Cassius, demikian buaya itu diberi nama memiliki berat badan sekitar satu ton, atau 907 kg. Buaya itu mengalami penurunan kesehatan sejak 15 Oktober, kata Marineland Melanesia Crocodile Habitat di Facebook.

    Baca juga:Pria di Cantung Kotabaru Disambar Buaya Saat Mandi di Sungai Batu Lasung

    “Dia sudah sangat tua dan diyakini hidup melampaui usia buaya liar,” menurut sebuah postingan oleh organisasi tersebut, yang berbasis di Green Island dekat kota wisata Cairns di Queensland.

    “Cassius akan sangat dirindukan, tapi cinta dan kenangan kami tentang dia akan tetap ada di hati kami selamanya,” demikian pernyataan tersebut seperti dilansir Reuters.

    Situs web kelompok tersebut mengatakan reptil tersebut telah tinggal di cagar alam tersebut sejak tahun 1987 setelah diangkut dari wilayah tetangganya, Northern Territory, di mana buaya merupakan bagian penting dari industri pariwisata di wilayah tersebut.

    Cassius, buaya air asin, memegang gelar Guinness World Records sebagai buaya terbesar di dunia di penangkaran.

    Baca juga:Peternakan Buaya di Tahiland Musnahkan Ratusan Ekor, Khawatir Lepas Saat Banjir

    Dia mendapatkan rekor tersebut setelah kematian buaya Filipina Lolong pada tahun 2013, yang berukuran panjang 6,17m, menurut Guinness.(pwk)

    Editor: purwoko

    Baca Juga :   Pernyataan Prabowo di KTT APEC Dinilai Relevan, Pengamat Soroti Ketimpangan Perdagangan Global

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI