WARTABANJAR.COM, BANJARBARU- Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Selatan menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Penulisan Cerita Anak Bermuatan Lokalitas Bagi Komunitas Literasi di Banjarbaru mulai 25-27 Oktober 2024.
Bimtek ini diikuti oleh 40 peserta yang dinyatakan memenuhi syarat sesuai ketentuan Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Selatan.
Kepala Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Selatan, Armiati Rasyid menjelaskan, bimbingan teknis ini menjadi atensi Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Selatan, terlebih untuk meningkatkan (pemberdayaan) komunitas literasi di Kalimantan Selatan.
BACA JUGA: Israel Gempur Hotel Tempat Jurnalis Menginap, Tiga Orang Tewas
“Untuk meningkatkan komunitas literasi, dan kami punya target ada 40 komunitas literasi yang kami bina tahun ini,” ungkapnya.
Ia juga menjelaskan alasan tema bimbingan teknis kali ini adalah cerita anak bermuatan lokalitas.
Menurutnya, kini referensi buku bacaan budaya Banjar atau lokalitas Kalimantan Selatan tergolong minim.
Hal ini ditandai dengan kurangnya pengetahuan cerita rakyat dari Kalimantan Selatan yang diketahui anak-anak.
“Sejauh ini, anak-anak hanya mengetahui cerita rakyat secara umum, tetapi khusus budayanya sendiri, cerita-cerita orang Banjar malah jarang diketahui,” ungkapnya.
Ia berharap, kegiatan ini bertujuan untuk menggali potensi kepenulisan pengelola komunitas literasi agar turut berperan dalam menambah bahan bacaan bermutu yang dapat menumbuhkembangkan generasi muda cerdas dan berkarakter terkait dengan nilai-nilai budi pekerti.