WARTABANJAR.COM, BANJARBARU – PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero menggelar sosialisasi akan pentingnya menjaga keamanan aktifitas masyarakat di bawah jaringan transmisi listrik, Jumat (13/09/2024). Sosialisasi dilakukan Unit Pelaksana Pengatur Beban Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (UP2B Kalselteng) untuk memberikan pemahaman warga Kelurahan Kemuning Kota Banjarbaru tentang jarak aman dan potensi bahaya berada terlalu dekat dengan jaringan listrik.
General Manager PLN UIP3B Kalimantan, Salam mengatakan, kegiatan itu merupakan rangkaian peringatan Hari Pelanggan Nasional yang jatuh setiap tanggal 4 September. Tim Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lingkungan (K3L) UP2B Kalselteng ingin menambah wawasan masyarakat secara umum tentang keselamatan ketenagalistrikan.
“Sosialisasi ini untuk memberikan informasi dan pemahaman masyarakat yang hadir, agar tidak bermain layang-layang atau balon udara di dekat jaringan transmisi. Bermain balon udara maupun layang-layang di sekitar jaringan PLN dapat berpotensi tersangkut mengenai jaringan transmisi sehingga dapat menyebabkan ledakan, tersengat Listrik dan terjadinya gangguan aliran listrik,” jelas Salam seperti dikutip Wartabanjar.com di gerai binaan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Papadaan Banjar, jalan Trikora.
Baca juga: BPAM Banjarbakula Selesai Perbaiki Pipa Bocor
Selain itu, pekerjaan konstruksi seperti penggunaan alat berat atau sejenisnya juga harus memperhatikan jarak aman di sekitar jaringan transmisi. Jarak aman kegiatan konstruksi secara horizontal 10 meter dan jarak vertikal sejauh 6 meter.