WARTABANJAR.COM – Bank Kalsel bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memberikan literasi keuangan kepada penyandang disabilitas, bertepatan dengan puncak peringatan Hari Indonesia Menabung 2024.
Program unggulan Bank Kalsel, yaitu “Bekal untuk Masa Depan” (BAKANTAN), menyasar para pelajar dengan tujuan memberikan pemahaman dasar tentang perbankan dan menumbuhkan kebiasaan menabung sejak dini.
Adapun Bank Kalsel menargetkan pembukaan 6.578 rekening siswa sekolah umum dan 1.000 rekening siswa SLB, menunjukkan keseriusannya dalam mewujudkan inklusi keuangan, sejalan dengan program KEJAR (Keuangan Inklusif bagi Anak dan Remaja) yang digagas oleh OJK.
Baca Juga
Remaja dari Sungai Besar Kabupaten Banjar Edarkan Sabu
Dalam sambutannya, Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor atau Paman Birin menegaskan pentingnya menabung sebagai bagian dari upaya strategis mencapai cita-cita bangsa menuju Indonesia Emas 2045.
“Di satu abad Indonesia pada tahun 2045, kita bertekad menjadikan Indonesia sebagai negara ‘baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur’, yaitu negeri yang makmur di bumi dan di akhirat. Ini adalah harapan dan cita-cita seluruh rakyat Indonesia dalam menuju Indonesia Emas 2045,” ujarnya.
Lebih lanjut, Paman Birin menyatakan bahwa Indonesia Emas 2045 adalah perwujudan dari cita-cita untuk menciptakan kesejahteraan yang merata bagi seluruh rakyat, termasuk penyandang disabilitas.
“Indonesia Emas 2045 bukan hanya tentang kemajuan ekonomi, tetapi juga tentang memastikan bahwa kesejahteraan ini dapat dinikmati oleh setiap individu tanpa terkecuali,” tambahnya.