WARTABANJAR.COM – Video massa geruduk Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan membawa bukti korupsi Rp 20 triliun di IKN muncul dalam video.
Video beras dari kanal youtube bernama Garis Politik dengan narasi yang menyatakan bahwa massa geruduk KPK membawa bukti korupsi 20 triliun di Ibu Kota Nusantara (|KN).
Klaim tersebut diperkuat dengan gambar thumbnail yang menampilkan kerumunan massa di kantor KPK.
Setelah menonton keseluruhan isi video, tidak ditemukan informasi yang mendukung klaim narasi yang beredar.
Thumbnail yang menampilkan kerumunan massa di kantor KPK tersebut juga merupakan manipulasi dari beberapa gambar berbeda yang digabung menjadi satu.
Narator dalam video tersebut hanya
membacakan ulang artikel dari
mediaindonesia.com berjudul “Anggota
Watimpres Dilaporkan ke KPK Terkait Proyek IKN”.
Artikel ini membahas tentang Anggota Dewan
Pertimbangan Presiden (Wantimpres) RI Gandi Sulistiyanto dilaporkan ke Komisi
Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan penyimpangan pembangunan IKN antara pejabat Gandi Sulistiyanto dengan perusahaan pengembang properti sebesar 20 triliun.
Dengan demikian, narasi dengan klaim massa geruduk KPK membawa bukti korupsi 20 triliun.di IKN tidak terbukti dan termasuk ke dalam konten yang dimanipulasi.(atoe)
Editor zrdtu