Kaki Jemaah Haji Rentan Melepuh Saat di Makkah

    WARTABANJAR.COM, MAKKAH Jemaah haji rentan mengalami kaki melepuh saat berada di Makkah.

    Pertolongan pertama bagi jemaah atau petugas yang menolong dapat mengguyurkan air mengalir ke telapak kaki.

    Kepala Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan RI Liliek Marhaendro Susilo melalui keterangan resminya Jumat (7/6/2024) mengatakan pertolongan pertama adalah menghentikan panas pada telapak kaki dengan guyur air mengalir selama 20 menit.

    Baca Juga

    Dua Remaja Dikabarkan Tenggelam di Kolam Lambung Mangkurat Regency

    “Lalu, segera bawa ke fasilitas pelayanan kesehatan. Jika seluruh telapak kaki melepuh dengan luka bakar derajat 2 dangkal, perawatan bisa lebih dari dua minggu. Pada penderita diabetes penyembuhan luka bisa lebih lama,” kata Liliek.

    Bagi jemaah haji dengan penyakit bawaan seperti diabetes perlu ekstra hati-hati dalam menjaga kebersihan kaki. Jemaah dapat mencuci kaki dan menggunakan pelembab setiap hendak beraktivitas di tengah cuaca panas.

    Pelembab berfungsi menjaga kulit tetap lembab dan mencegah kulit pecah-pecah. Selain itu, jemaah haji penderita diabetes sebaiknya menggunakan alas kaki yang aman dan nyaman.

    Jangan lupa untuk memperhatikan kondisi kaki secara berkala untuk memastikan tidak ada luka, bengkak, atau kemerahan.Segera menghubungi petugas kesehatan untuk mendapatkan pengobatan jika merasa kondisi kaki kurang nyaman atau nyeri.

    Liliek menambahkan kaki melepuh akibat berjalan tanpa alas kaki merupakan bagian dari luka atau cedera sehingga tidak dikelompokkan secara khusus dalam pencatatan atau data statistik penyakit haji.

    Baca Juga :   Instagram KPU RI Diserbu Netizen Pascaputusan DKPP Memecat Hasyim Asy'ari

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI