WARTABANJAR.COM, BALIKPAPAN – Forum Tempe Indonesia (FTI) mencanangkan makanan tersebut sebagai pangan generasi emas Indonesia. Pencanangan itu dilakukan pada acara perayaan Hari Tempe Nasional di Balikpapan, Kalimantan Timur, Kamis (06/06/2024) lalu.
“Sebelum kemudian nanti Tempe akan mendunia, saat ini kami mencanangkan tempe sebagai pangan generasi emas Indonesia untuk mengangkat kembali tempe di mata generasi muda,” kata Sekretaris Jenderal FTI Muhammad Ridha sebagaimana dikutip Wartabanjar.com dalam siaran pers forum yang diterima di Jakarta, Jumat (07/06/2024).
Ridha mengemukakan bahwa makanan yang satu ini dapat memberikan banyak manfaat bagi kesehatan. Dia juga menyampaikan pentingnya dukungan dari semua pihak dalam mengupayakannya menjadi warisan budaya kebanggaan bangsa yang dikenal di seluruh dunia.
Baca juga: Tahap Akhir Revitalisasi Pasar Jongke, Dukung Distribusi Bahan Pokok
Guru besar dari Universitas IPB Ahmad Sulaeman mendukung pencanangan sebagai pangan generasi emas Indonesia.
“Tempe kaya nutrisi yang baik untuk tumbuh kembang anak maupun kesehatan orang dewasa, termasuk ibu hamil dan perempuan menopause,” katanya.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi telah mengajukan permohonan ke Sekretariat Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa agar memasukkan makanan berbahan dasar kedelai ini ke dalam daftar representatif warisan budaya tak benda.
Acara puncak perayaan yang dipusatkan di Sentra Industri Kecil Somber (SIKS) di Balikpapan mencakup penandatanganan deklarasi dukungan penetapannya sebagai warisan budaya tak benda dunia serta kegiatan edukasi tentang pembuatan dan pengolahan limbahnya. (Sidik Purwoko)