Ditjen Keamanan Arab Peringatkan Penipuan Melalui Iklan Medsos Terkait Layanan Haji

    WARTABANJAR.COM, RIYADH – Warga di Arab Saudi diperingatkan pada hari Sabtu oleh Direktorat Jenderal Keamanan Publik untuk mengabaikan iklan penipuan di media sosial.

    Pihak berwenang menyoroti iklan-iklan yang secara palsu mengklaim memfasilitasi berbagai aspek haji, termasuk melakukan haji atas nama orang lain, mengamankan dan mendistribusikan Adahi (kurban), menjual gelang haji, dan menyediakan transportasi, menurut laporan Saudi Press Agency.

    Direktorat menekankan bahwa hukuman berat akan dikenakan pada individu yang ditangkap karena terlibat dalam kegiatan tersebut.

    Baca juga: Keterlaluan! Dua Pria Mesum Sesama Jenis di Dalam Masjid, Diduga Lakukan Oral Seks

    Dikatakan pula bahwa Proyek Pemanfaatan Hady dan Adahi merupakan satu-satunya platform resmi yang berwenang untuk menjual dan mempromosikan obligasi Adahi.

    Keamanan Publik juga mendesak warga dan penduduk untuk secara ketat mematuhi peraturan dan pedoman haji.

    Dikatakan bahwa setiap pelanggaran harus segera dilaporkan dengan menelepon 911 di Makkah, Riyadh, dan Wilayah Timur, atau 999 di seluruh wilayah Kerajaan. (ernawati)

    Editor: Erna Djedi

    Baca Juga :   Driver Ojol Antar Paket Minuman dan Mi Instan Berisi Narkoba, Begini Ceritanya

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI