WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN- Akhir kisah atau ending Queen of Tears diprotes sejumlah netizen Korea.
Walau berakhir bahagia, namun rupanya para pemirsanya di Korea tak menyukainya sebab karakter utamanya, Hong Hae In (Kim Ji Won) meninggal dunia.
Dikisahkan, Baek Hyun Woo (Kim Soo Hyun) dan Hong Hae In kembali berumah tangga, namun di akhir kisah saat keduanya menua tahun 2074 Hong Hae In diceritakan telah meninggal dunia.
Queen of Tears episode 16 menunjukkan Hyun Woo dan Hae In sering berlibur ke Jerman.
Mereka bahkan membawa serta putri mereka di momen liburan itu.
Puluhan tahun terlewati, Hae In meninggal lebih dulu dari Hyun Woo.
Hyun Woo yang sudah sepuh dengan rambut memutih terlihat menyambangi makam Hae In dengan membawa sebuket bunga.
Drama ini lantas mengisyaratkan Hyun Woo akan segera meninggal menyusul cinta sejatinya itu.
Adegan yang memperlihatkan makam Hae In di Jerman menuai kritikan tajam pemirsa Korea.
Mereka menilai mengakhiri sebuah drama dengan kematian karakter utamanya adalah hal yang belum pernah terjadi sebelumnya di drama Korea.
Menurut mereka, adegan itu tidak perlu.
“Aku merasa tidak perlu memasukkan adegan protagonis romcom muda kita yang menjadi tua dan mati pada akhirnya,” tulis seorang netizen.
“Aku belum pernah melihat akhir makam begini. Penulis, tolong jangan pernah menulis drama lagi,” tambah yang lain.
“Ya, rasanya sangat palsu, seharusnya diakhiri dengan adegan ciuman, tetapi menurutku mereka kehabisan ide dan perlu menghabiskan waktu,” sahut netizen lainnya.
“Ini akhir yang bahagia, tapi apakah kalian serius? Akhirnya ada di makam Hong Hae In?”, imbuh lainnya.
Walau menuai kritikan, drama ini berakhir dengan perolehan rating 24,9 persen, bahkan berhasil mengalahkan rekor Crash Landing on You sebagai drama dengan rating tertinggi sepanjang sejarah tvN.
Sementara itu, Queen of Tears masih akan menayangkan dua episode spesial pekan depan.
Queen of Tears kemudian akan digantikan oleh The Midnight Romance in Hagwon yang dibintangi Jung Ryeo Won dan Wi Ha Joon mulai 11 Mei 2024 mendatang. (berbagai sumber)
Editor: Yayu