Gunung Semeru Erupsi Beberapa Kali, Pasutri Jadi Korban Terseret Lahar Dingin

    WARTABANJAR.COM, LUMAJANG – Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur mengalami erupsi sebanyak dua kali, Jumat (19/04/2024) hari ini. Erupsi tersebut terpantau dari Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Semeru di Gunung Sawur.

    Kepala PPGA Semeru Liswanto mengungkapkan, setidaknya Gunung Semeru mengalami 18 kali aktivitas kegempaan dalam 12 jam.

    “Seismograf mencatat ada 18 kali letusan pukul 00.00-12.00 WIB dengan amplitudo 12-22 milimeter,” katanya seperti dikutip Wartabanjar.com melalui keterangan resminya.

    Liswanto menyampaikan, Gunung Semeru mengalami erupsi sebanyak dua kali pada pagi hari ini. Erupsi pertama, kata dia, terjadi pada pukul 06.45 WIB dengan kolom letusan teramati setinggi 500 meter dari puncak kawah. Kemudian, erupsi kembali terjadi pada 09.16 WIB dengan tinggi kolom letusan sampai 600 meter di atas puncak kawah.

    Sementara Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Hendra Gunawan di tempat terpisah menuturkan, Gunung Semeru hampir mengalami erupsi secara terus-menerus.

    Baca juga: Densus 88 Anti Teror Amankan 8 Tersangka Teroris Jemaah Islamiyah di Sulteng

    Erupsi Gunung Semeru hampir bisa dibilang menerus, walaupun kecil-kecil, karena memang gunungnya sangat aktif, (dengan) suplai fluida magma dari dalam gunung terus terjadi,” ujar Hendra.

    Sehingga pola letusan Gunung Semeru masih sama atau berulang sampai saat ini dengan mengeluarkan material vulkanik. Akumulasi material hasil erupsi tersebut berupa aliran lava yang kemudian berpotensi menjadi guguran lava pijar atau awan panas.

    Baca Juga :   Sayap Kanan Pesawat Garuda Terbakar Bawa 450 Jemaah Haji Sulsel, Pilot Putuskan Mendarat Darurat

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI