WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Kepolisian RI (Polri) menyebut, gangguan keamanan dan ketertiban di masyarakat (Kamtibmas) di sejumlah daerah di Indonesia pada awal pekan, Senin (25/03/2024) kemarin mengalami kenaikan. Demikian dikatakan Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Whisnu Andiko kepada wartawan termasuk Wartabanjar.com di Jakarta, Selasa (26/03/2024).
Menurut Karo Penmas, secara umum trend gangguan kamtibmas mengalami kenaikan sebanyak 1.115 kasus atau 84,98 persen yaitu pada hari Senin (25/03/2024) sebanyak 2.427 kejadian. Angka gangguan tersebut dibandingkan yang terjadi sehari sebelumnya yakni pada hari Minggu (24/03/2024) sebanyak 1.312 kejadian.
“Apabila dilihat dari data trend jenis kejahatan, yang menjadi catatan Kepolisian ada 5 kasus kejahatan yang jumlah kejadiannya tertinggi,” paparnya.
Tren jenis kejahatan itu antara lain Pencurian dengan pemberatan (Curat) sebanyak 216 kasus, Narkotika sebanyak 197 kasus dan Curanmor sebanyak 58 kasus.
“Tren kejahatan berikutnya adalah Judi sebanyak 35 kasus dan Pencurian dengan kekerasan (Curas) sebanyak 30 kasus,” paparnya.
Sementara untuk jumlah laka lantas yang terjadi pada Senin kemarin sebanyak 515 kejadian apabila dibandingkan dengan tanggal 24 Maret 2024 sebanyak 317 kejadian.
“Angka ini mengalami kenaikan sebanyak 198 kejadian atau 62,46 persen dengan rincian Jumlah Kecelakaan 515 Kejadian, Korban Meninggal 54 orang, Korban Luka Berat 70 Orang dan Korban Luka Ringan: 494 Orang,” katanya.