Menkeu: Program Makan Siang dan Susu Gratis Belum Masuk Kebijakan Ekonomi Fiskal

    WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Pemerintah belum memasukkan program makan siang dan susu gratis dalam penyusunan Kebijakan Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF) 2025. Hal itu disampaikan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan Komisi XI DPR di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (19/3/2024).

    Menurutnya, semua masih dalam tahap perencanaan awal. Dirinya juga membantah jika kedua program unggulan Paslon Prabowo Subianto dan Gibran Rakabumingraka sudah masuk dalam KEM PPKF 2025.

    “Kalau ada yang menyampaikan program makan siang gratis (sudah dimasukan dalam KEM PPKF 2025), setahu saya sih enggak. KEM PPKF boro-boro ngomongin belanja K/L, postur saja masih dalam bentuk range. Itu pun, masih dalam pembahasan sangat awal,” tuturnya seperti dikutip Wartabanjar.com dari Beritasatu.com.

    Sri Mulyani menegaskan, sampai saat ini pihaknya masih menunggu keputusan resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) tentang pemenang pemilihan umum (pemilu) 2024. KPU baru akan mengumumkan pemenang pemilu pada Rabu (20/03/2024).

    Baca juga: Dua Sejoli Jajakan Uang Palsu Lewat Medsos Pembayaran Sistem COD

    “Jangan lupa, ini adalah pemerintahan transisi. Jadi kami juga sama dengan tradisi transisi, kita akan membantu mendesain APBN transisi dengan berkomunikasi pemerintahan berikutnya. Kami masih menunggu pengumuman dari KPU tentang presiden berikutnya,” bebernya.

    Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan perencanaan program makan siang dan susu gratis akan masuk dalam KEM PPKF 2025.

    Baca Juga :   Begini Cara Petani Holtikultura Balangan Menghemat Modal dan Tanaman Tahan Lingkungan

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI