Perwakilan TikTok mengatakan kepada Presiden Herzog bahwa lebih dari 160 juta “akun palsu” telah diidentifikasi dan secara aktif menyebarkan retorika anti-Yahudi dan anti-Israel.
“Para perwakilan sangat terganggu dengan hasil penyelidikan dan bukti-bukti yang disajikan selama pertemuan tersebut dan berkomitmen untuk terus bekerja sama dengan Kantor Kepresidenan dan para pejabat Israel untuk melakukan segala daya mereka untuk memberantas fenomena ini dari platform tersebut”, demikian kata mereka, menyoroti dari kursi kepresidenan.
Sementara itu, Herzog mencatat bahwa “Kita harus melawan kebohongan dan kebencian di mana pun kita menemukannya: di jalanan dan dalam jaringan di media sosial untuk mencegah manipulasi dan dampak negatif terhadap opini publik di kalangan generasi berikutnya di seluruh dunia.” (yayu)
Editor: Yayu