Kemudian orang nomor satu di Provinsi Jambi ini juga mengungkapkan kondisi lahan terbakar yaitu berjumlah 501 Ha, akan tetapi belum dilihat secara detail karena dari sumur-sumur minyak akan terlihat hotspot apinya.
“Selain itu penyebab kebakaran lahan ini yaitu angin yang bertiup dari arah selatan menuju Jambi. Kemudian kita juga menyiapkan water bombing yang digunakan untuk memanipulasi hujan buatan,” pungkas Gubernur Al Haris.
Sementara itu, KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman, dalam jumpa pers dengan para awak media memuji Gubernur Al Haris bersama tim satgas kebakaran hutan yang terlihat sangat kompak dalam mengatasi kebakaran lahan ini.
“Alhamdulillah, saya melihat Provinsi Jambi dibawah komando pak Gubernur Al Haris ini terlihat sangat kompak dan bersinergi dalam mengatasi kebakaran lahan, sehingga ini bisa diantisipasi lebih awal,” ujar Dudung.
Jenderal Dudung juga mengatakan bahwa dirinya turun langsung meninjau bersama Gubernur Jambi, Pangdam Sriwijaya, Kapolda, Danrem dan Komisi I DPR RI di 3 titik kebakaran lahan.
“Alhamdulillah Jambi masih sangat baik dan saya juga berkoordinasi terkait peralatan yang ada. Saya sudah koordinasi bersama gubernur dan gubernur akan mendukung secara langsung peralatan, baik untuk Babinsa dan Kepolisian, dan semuanya akan dievaluasi. Dimana kekurangannya nanti akan didukung,” kata Dudung. (ipjambi)
Editor Restu