WARTABANJAR.COM, JAKARTA- Jumlah wisatawan asing ke Indonesia mencapai 945,59 ribu pada Mei 2023.
Angka ini melonjak 166,42 persen jika dibandingkan dengan April 2023, terealisasi naik 9,21 persen.
Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS), Pudji Ismartini mengatakan turis ini masuk melalui tiga pintu utama, yakni jalur udara, laut, dan darat.
“Pada Mei 2023 ada sejumlah 774,92 ribu kunjungan wisatawan mancanegara atau wisman yang masuk melalui pintu masuk utama dan yang masuk melalui pintu masuk perbatasan sebanyak 170,67 ribu kunjungan,” ujarnya dalam konferensi pers, Senin (3/7/2023) kemarin.
Jumlah kunjungan yang melalui pintu masuk utama didominasi oleh wisman dengan moda angkutan udara yang berkontribusi sebesar 85,05 persen.
Sedangkan wisman dengan moda angkutan laut dan darat masing-masing hanya sebesar 13,27 persen dan 1,68 persen.
Turis asing melalui pintu masuk utama dengan moda angkutan udara pada Mei 2023 mencapai 659,06 ribu kunjungan, naik 258,52 persen dibandingkan dengan Mei 2022 (yoy) dan naik 17,60 persen dibandingkan dengan April 2023 (mtm).
Kunjungan turis melalui pintu masuk utama dengan moda angkutan laut pada Mei 2023 tercatat 102,84 ribu kunjungan, naik 293,70 persen dibandingkan Mei 2022 (yoy), tetapi turun cukup dalam 19,74 persen dibandingkan April 2023 (mtm).
Selanjutnya, turis yang berkunjung melalui pintu masuk utama dengan moda angkutan darat pada Mei 2023 mencapai 13,01 ribu kunjungan, naik 446,66 persen dibandingkan Mei 2022 (yoy), tetapi turun 11,27 persen dibandingkan April 2023 (mtm).
Secara kumulatif (Januari-Mei) jumlah turis yang masuk Indonesia tercatat 4,12 juta atau melonjak 312,91 persen dibandingkan total kunjungan pada periode sama 2022 lalu.
Tak hanya itu, jumlah turis yang masuk ke Tanah Air hingga Mei ini sudah hampir setara dengan total realisasi kunjungan turis asing ke Indonesia sepanjang 2022 yang sebanyak 5,89 juta.
“Meski totalnya terus meningkat, tapi total kunjungan wisman ke Indonesia sampai Mei 2023, masih lebih rendah dibandingkan 2019 atau sebelum pandemi,” jelasnya.
Berdasarkan asal negaranya, yang paling banyak masuk ke Indonesia pada Mei lalu adalah turis Malaysia sebanyak 169,2 ribu kunjungan.