Kerusakan ringan fasilitas ibadah sebanyak satu unit terjadi di Kebumen, Provinsi Jawa Tengah.
Sementara itu, di DIY, satu unit sekolah rusak, lima unit fasilitas pemerintah di Gunung Kidul juga dilaporkan alami kerusakan.
Kemudian, satu fasilitas pendidikan di Bantul juga dilaporkan alami kerusakan.
Sedangkan di Kulon Progo, sementara ini satu fasilitas kesehatan dilaporkan rusak.
Kerusakan di Kabupaten Pacitan terjadi pada empat bangunan kantor dan dua bangunan sekolah.
Satu Warga Dilaporkan Meninggal Dunia
Sebelumnya, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati meralat magnitudo gempa bumi yang terjadi di wilayah Bantul tersebut.
“Bahwa pada hari ini Jumat pukul 19.57 WIB, telah terjadi gempa bumi di wilayah Samudera Hindia, selatan Jawa, wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta” ujar Dwikorita dalam keterangan pers secara daring, Jumat (30/6/2023) malam.
“Gempa tersebut memiliki kekuatan 6,0. Awalnya adalah 6,4. Kemudian diralat 6,0 magnitudo-nya dan kedalaman awalnya 25 kilometer, data terbaru 67 kilometer,” katanya lagi.
Sementara itu, BNPB mencatat satu warga Kabupaten Bantul, DIY meninggal dunia akibat gempa tersebut.
Hal itu berdasarkan perkembangan informasi per pukul 23.00 WIB Jumat malam.
Selain itu, satu warga lainnya di Bantul mengalami luka ringan.
Sedangkan di Kabupaten Tegal, Provinsi Jateng, satu warga dilaporkan mengalami luka ringan. (berbagai sumber)
Editor: Yayu