WARTABANJAR.COM, MARTAPURA – Sebanyak delapan pasang finalis Nanang Galuh Intan Kabupaten Banjar 2023 Bernuasa Islami menjalani karantina terbuka sejak 17 Juni lalu, di Guest House Sultan Sulaiman Martapura.
Dijelaskan Kabid Pemasaran Pariwisata, Dinas Kebudayaan Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Kabupaten Banjar, Badiāah, (19/6/2023), karantina terbuka meliputi pembekalan materi keagamaan, pemerintahan, bahasa asing dan kebudayaan.
Pemberi materi tentang keagamaan disampaikan Kabid Informasi Komunikasi Publik, Dinas Komunikasi Informasi Statistik dan Persandian Kabupaten Banjar Muhari.
Dalam materinya Muhari menyampaikan tentang āMengembangkan Karakter Manis Nanang Galuh Banjarā.
Ia menjelaskan generasi muda islam termasuk Nanang Galuh harus siap menghadapi tantangan zaman disegala aspek kehidupan.
āGenerasi muda berakhlak karakter Manis ialah generasi muda membangun akhlak dengan Allah SWT, akhlak dengan Nabi Muhammad SAW, akhlak dengan manusia dan akhlak dengan alam,ā ujar Muhari.
Dirinya juga memberikan pembekalan kepada finalis tentang pengertian iman dan islam, hubungan iman dan islam serta penjelasan tentang wisata religi di Kabupaten Banjar.
āPengertian islam adalah menjalankan syariat Nabi Muhammad SAW dengan anggota dzahir (badan) kita dengan mengikuti apa yang dijalankannya dan mentaati yang diperintahkannya, sementara iman adalah kepercayaan hati kita kepada apa yang telah difirmankan Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW (Kalamullah) dan yang disabdakan oleh Nabi Muhammad SAW sendiri (Hadist) ā ungkap Muhari.