WARTABANJAR.COM, TANJUNG – Lantaran membikin celaka pengguna jalan, polisi tidur di Jalan Purnama RT 01, Kelurahan Mabuun, Kecamatan Murung Pudak, Kabupaten Tabalong, diprotes warga.
Bhabinkamtibmas Mabuun, Bripka Eddy Kurniawan, yang mengetahui keluhan warga tersebut, akhirnya turun tangan.
Bripka Eddy mencoba memediasi warga yang merasa keberataan atas keberadaan polisi tidur tersebut.
“Pembuatan ppolisi tidur atau gundukan jalan, itu mengakibatkan salah satu warga terjatuh dari kendaraan saat melewatinya,” ujar Kapolsek Murung Pudak AKP Samsu Suargana SAP melalui Bripda Eddy Kurniawan.
Setelah dilakukan pengecekan di lokasi kejadian, kemudian kedua belah pihak dilaksanakan musyawarah dan kegiatan mediasi yang dihadiri oleh Bhabinkamtibmas Kelurahan Mabuun Bripka Eddy Kurniawan, Babinsa Kelurahan Mabuun Serda Herwantoro, Sekretaris Lurah Mabuun Darmin SAP, Ketua Rt. 01 Rijani, dan SF selaku warga yang keberatan, juga F dan S warga yang membuat polisi tidur.
“Dari hasil mediasi yang difasilitasi Tiga Pilar pada Rabu 2 November, akhirnya didapatkan kesepakatan bersama antara kedua belah pihak,” jelasnya.
Akhirnya disepakati, polisi tidur atau gundukan akan dibuat lebih landai lagi sehingga tidak menyebabkan pengendara terjatuh.
Selain itu, lanjut Bripka Eddy, polisi tidur akan diberi cat warna terang sehingga dapat dilihat dari kejauhan apabila ada yang melintas di jalan tersebut.
Warga mengucapkan terima kasih dengan kegiatan mediasi yang dilaksanakan telah didapatkan kesepakatan dan keluhan masyarakat dapat di respon secara cepat oleh Tiga Pilar Kelurahan Mabuun.