Sayangnya, Ary dikabarkan meninggal saat latihan militer pada Minggu (18/9/2022). Menurut kabar yang beredar, almarhum meninggal karena fisiknya terlalu diforsir, terlalu dipaksakan.
Dari pesan broadcast yang dibagikan akun Reddit tersebut, almarhum mengikuti kegiatan binsik pagi dan setelahnya mengeluh kepada dokter dengan diagnosa awal sakit nyeri sendi, dehidrasi dan ada dahak di paru-paru.
Menurut kronologis yang dibagikan, almarhum disarankan untuk tidak mengikuti kegiatan binsik.
“Ybs memaksakan diri mengikuti kegiatan binsik/lari sore, ybs ikut dalam kelompok siswa yang jalan di belakang kelompok lari (terpisah), lari ring 3, sampai depan Balai Pengobatan ybs sempoyongan langsung diangkut ambulan ke RSPAL (kondisi sadar), sampai di RSPAL ybs kejang, dilarikan ke UGD dan mendapat perawatan diaknosa reaktif Hepatitis dan menunggu pindah ke ruang ICU,” tulis kronologis yang wartabanjar.com.
Almarhum Ary pun mengalami kritis pada pukul 22.40 WIB dan dinyatakan meninggal pada 22.50 WIB, Minggu (18/9/2022).(aqu)
Baca Juga
Kurir Sabu Seret Perwira Polisi Tanah Bumbu
Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un🥀 pic.twitter.com/cfKJye1U0e
— txtdariorangberseragam (@txtdrberseragam) September 20, 2022
Editor Restu