Baca juga:
Dikutip dari kumparan, jenazah yang ditandu adalah Tanisa (80).
Tanisa dirawat di Puskesmas Kalumpang pada Senin (8/8) lalu meninggal dunia keesokan harinya.
Pihak keluarga sempat memohon ke pihak puskesmas untuk membawa jenazah menggunakan ambulans karena mereka tidak mempunyai kendaraan.
Usai mendapat penolakan, keluarga berinisiatif membawa jenazah itu dengan menggunakan keranda mayat.
Bupati Mamuju, Sutinah Suhardi, menuturkan dirinya meminta maaf sekaligus menyesalkan pihak Puskesmas Kalumpang tidak mempunyai inisiatif untuk mengantarkan jenazah masyarakat.
Sutinah juga akan menginstruksikan, seluruh Kepala Puskesmas di Mamuju untuk melayani pengantaran jenazah sepanjang tidak ada kasus emergency di Puskesmas tersebut. (edj)
Editor: Erna Djedi