WARTABANJAR.COM, KANDANGAN – Seorang warga Desa Bamban Utara, Kecamatan Angkinang, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan, yang terkena setrum saat puting beliung terjadi dinyatakan meninggal dunia, bernama Jairani usia 57 tahun, Senin (20/6/2022) sore.
Diungkapkan Kalak BPBD Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kusairi saat dihubungi wartabanjar.com.
Korban pun berada di RSUD H Hasan Basri Kandangan.
“Meninggal pas di RSUD H Hasan Basri Kandangan. Korban satu orang TMD,” ujar rekanan.
Sebelumnya korban dievakuasi menggunakan unit Jayapati ke RSUD H Hasan Basry Kandangan setelah semaput akibat tersetrum.
Korban sebelumnya terkena setrum saat memperbaiki atap seng rumahnya yang terlepas akibat disapu puting beliung.
“Sidin memperbaiki seng ada terkoyak. Rupanya seng yang terkoyak itu membuat kabel terbuka sehingga aliran listriknya ada di seng yang sedang diperbaiki,” ujar sumber wartabanjar.com.
Baca Juga :
Korban Tersetrum Saat Angin Kencang Sapu Desa Bamban Utara HSS Meninggal Dunia
Diberitakan sebelumnya, hujan deras disertai angin kencang terjadi di wilayah Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Senin (20/6/2022).
Angin yang bertiup kencang bahkan menyebabkan angin puting beliung di salah satu kawasan di HSS.
Informasi diterima wartabanjar.com, kawasan yang disapu puting beliung yakni Desa Bamban Utara, Kecamatan Angkinang, HSS.
Dari video amatir yang direkam warga, terlihat sejumlah rumah atapnya lepas dan pohon-pohon tumbang.
Dalam video itu, terlihat hujan masih mengguyur kawasan tersebut. Selain merusak sejumlah rumah, diinformasi akibat musibah ini seorang warga terkena setrum. (ehn)