Pegawai Bank Swasta Diduga Gelapkan Dana Haji Ratusan Juta Rupiah

    WARTABANJAR.COM, SEMARANG – Pegawai bank sebuah bank swasta di Jawa Tengah diduga telah menggelapkan dana haji ratusan juta rupiah.

    Saat ini Polda Jawa Tengah menyelidiki penggelapan dana rekening ibadah haji di salah satu bank swasta di Kota Semarang tersebut.

    Perkiraan sementara, nilai total kerugian mencapai Rp918 juta yang diduga dilakukan olah salah seorang pegawai lembaga keuangan itu.

    Menurut Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Tengah, Kombes Pol. Djuhandani, kronologi dugaan tindak pidana penggelapan dana haji itu bermula ketika salah satu bank swasta bekerja sama dengan Kementerian Agama membuka layanan pendaftaran ibadah haji di salah satu mal di Kota Semarang.

    Terduga berinisial AA, kata dia, merupakan tenaga pemasaran yang bertugas di tempat tersebut.

    Melalui layanan pendaftaran ibadah haji di mal tersebut terdapat 36 orang mendaftar dengan besaran biaya yang dibayarkan antara Rp 25 juta hingga Rp 25,5 juta per orang.

    Pelaku diduga tidak memasukkan dana setoran biaya haji para nasabah ini ke kas bank.

    “Saat dicek ke bank, ternyata terlapor ini sudah sepekan tidak masuk kerja tanpa alasan jelas,” katanya, dikutip dari Liputan6.

    Polda Jawa Tengah masih memburu pelaku yang diperkirakan kabur ke luar Pulau Jawa. (*)

    Editor: Erna Djedi

    Baca Juga :   Pesan Kapolri di Rakor Persiapan Libur Nataru

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI