WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Kenaikan harga sejumlah bahan pangan mulai mengalami kenaikan. Terkait hal itu, Polri mengatakan bahwa stok aman hingga Lebaran.
“Stok sembako saat ini hingga Lebaran mencukupi,” jelas Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes. Pol. Gatot Repli Handoko, S.I.K., dalam keterangannya, Selasa (8/3/2022).
Dikatakan Kabag Penum Divisi Humas Polri, pihaknya terus memantau guna mengantisipasi adanya kelangkaan.
Tidak hanya itu, ia juga memastikan stok kebutuhan bahan pangan dan sembako aman dalam beberapa bulan.
Lebih lanjut, Kabag Penum Divisi Humas Polri menerangkan bahwa salah satu bahan pangan yang mengalami kenaikan harga yaitu cabai merah hingga cabai rawit di pasaran.
“Harga cabai merah keriting naik 4,6% menjadi Rp 53.800 per kilogram, cabai rawit hijau naik 2,19% menjadi Rp 49.000 per kilogram serta cabai rawit merah naik 4,91% menjadi Rp 73.700 per kilogramnya,” jelas Kabag Penum Divisi Humas Polri.
Tidak hanya itu, gula pasir juga mengalami kenaikan harga menjadi Rp 15.550 per kilogramnya untuk kualitas premium.
Begitu juga dengan beras kualitas super I ditetapkan harga terbaru Rp 13.100 per kilogramnya, kualitas super II Rp 12.650 per kilogramnya.
“Untuk gula pasir lokal harganya masih Rp 143.200 per kilogram, sementara daging sapi naik 0,08% yaitu seharga Rp 103.550 per kilogramnya,” jelas Kabag Penum Divisi Humas Polri.
Kabag Penum Divisi Humas Polri mengatakan, harga minyak goreng curah juga mengalami kenaikan 1,18% menjadi Rp 17.100 per kilogramnya.
“Juga pada minyak goreng kemasan merek 1 mengalami kenaikan 4,12% menjadi Rp 20.000 per kilogram, dan minyak goreng merek 2 mengalami kenaikan 2,7% menjadi Rp 19.000 per kilogram,” jelasnya.