WARTABANJAR.COM, MARTAPURA – Ketersediaan minyak goreng di Kabupaten Banjar dipastikan aman. Hal ini berdasarkan hasil monitoring Satgas Pangan Polres Banjar, Satpol PP dan Dinas Koperasi Usaha Mikro Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Banjar, Rabu (16/2/2022).
Lokasi pertama yang didatangi adalah gudang PT Sungai Budi di Jalan Gubernur Subardjo. Minyak goreng untuk merk Rose Brand dan Tawon cukup beberapa bulan kedepan.
Pihak distributor pun hanya memprioritaskan penjualan kepada para pelaku UMKM.
Kepala Cabang PT Sungai Budi, Sunarto mengatakan, stok minyak goreng saat ini memang terbatas dan hanya untuk UMKM. Karena memang pihaknya menunggu pasokan dari pabrik.
“Karena keterbatasan bahan baku,” katanya.
Dia menambahkan, pihaknya sejak 27 Januari 2022 hingga 15 Februari 2022 sudah mendistribusikan sekitar satu juta liter minyak goreng Rose Brand dan Tawon. Sedangkan harga minyak goreng berkisar Rp 14 ribu per liter.
Selanjutnya tim mendatangi gudang PT Sari Mekar Cahaya Persada yang mendistribusikan minyak goreng Alif, berlokasi di Gambut Kabupaten Banjar.
Asisten Manager PT Sari Mekar Cahaya Persada, Ahmad Mujiono mengatakan, persedian minyak goreng Alif tersedia, bahkan hingga Ramadan dan Idul Fitri 2022 dipastikannya stok aman.
Pabrik minyak goreng Alif yang berlokasi di Kotabaru Kalimantan Selatan setiap hari mampu berproduksi tiga ribu karton. Distribusinya pun tersebar di beberapa kabupaten kota di Kalsel.
“Stok aman, kami distribusi pun merata dan tentunya menjadi prioritas adalah UMKM, pasar tradisional,” katanya.