“Kita kenalkan destinasi unggulan kita kepada mereka. Sebaliknya mereka juga berbagi wawasan tentang kondisi kepariwisataan disini,” lanjutnya.
Pihaknya berharap melalui komitmen dan kerjasama, kedepannya pariwisata Kabupaten Tanah Bumbu dan Paser bisa bangkit seperti sediakala. Bahkan mampu menjadi tujuan wisata terintegrasi, karena sama-sama sebagai penyangga Ibu Kota Negara (IKN) baru.
“Harapannya Tanah Bumbu bisa menjadi kabupaten tujuan wisata populer, karena sebagai penyangga IKN tentu banyak keuntungan yang bisa dimanfaatkan nantinya,” tandasnya.
Selain diskusi, rombongan keduanya juga menggelar kegiatan Trabas Bersama dengan rute disekitar Desa Luan, Kabupaten Paser. (edj/hms)
Editor: Erna Djedi