Oleh : Harry Budiman (Praktisi Karate & Beladiri Praktis)
WARTABANJAR.COM, BANJARBARU – Mengunci leher dari belakang ini adalah bentuk kuncian yang sudah umum dan bisa dilakukan semua orang meski awam beladiri. Fungsinya bisa untuk mengamankan orang yang berbuat onar atau kejahatan atau bisa pula digunakan untuk mencederai orang. Tergantung niatnya.
Bentuk kuncian ini dikenal dalam seni beladiri gulat atau wrestling dengan istilah Nelson Hold atau kuncian Nelson. Memang mirip nama orang sebab teknik ini dikembangkan praktisi gulat bernama belakang Nelson.
Caranya adalah memasukan kedua tangan kita ke ketiak orang dari posisi belakang. Kemudian mengangkat tangan kita dan menyatukan genggaman tepat di tengkuk orang tersebut.
Dengan demikian orang yang kita kunci akan merunduk dan kedua tangannya menggantung karena bahunya terangkat.
Nah, jika kita dalam posisi yang dikunci, lantas bagaimana cara melepasnya?
Setidaknya ada tiga cara dari banyak cara yang bisa kita lakukan. Tentunya setiap cara yang digunakan itu harus menyesuaikan dengan kondisi terutama postur dan kemampuan lawan.
Cara pertama, membiarkan kepala kita merunduk. Kemudian kita langkahkan salah satu kaki ke belakang kaki lawan. Selanjutnya dorong lawan ke belakang dengan bantuan siku. Lawan akan terjatuh.
Konsekuensi teknik ini, kuncian masih tidak terlepas dan kita akan jatuh berbarengan dengan lawan. Segera lakukan teknik lanjutan karena kita masih punya keuntungan dari posisi jatuh kita berada di atas tubuh lawan.
Cara kedua, terlihat simpel namun perlu latihan kontinyu karena ini perlu momentum yang pas. Cara ini bisa dilakukan saat kepala kita masih bisa tegak. Segera luruskan kedua tangan ke atas dan segera pula meluncur ke bawah mengambil posisi jongkok.