Harga Minyak Goreng Tembus Rp 20 Ribu per Liter, Dinas Perdagangan Kalsel Siap Ambil Langkah

    WARTABANJAR.COM – Harga eceran minyak goreng kemasan terus melambung hingga Rp 20 ribu per liter dari harga awal Rp 12.500 naik ke harga Rp 16.000, Rp 18.000 hingga saat ini Rp 20 ribu per liter.

    Seperti di toko sembako Jalan Golf, Landasan Ulin penjual menjual minyak goreng kemasan dengan harga Rp 20 ribu per liter.

    Kenaikan harga minyak goreng ini bahkan diprediksi hingga awal 2022 nanti.

    Kepala Dinas Perdagangan Kalsel, Birhasani, menyebutkan kenaikan harga minyak goreng disebabkan naiknya harga CPO di pasar internasional.

    “Memang dari sisi lain ekspor sawit Kalsel dan Indonesia pada umumnya mengalami kenaikan, tapi imbasnya berdampak pada terdongkraknya harga minyak goreng dalam negeri,” ujar Birhasani.

    Namun demikian, Birhasani mengatakan kenaikan harga minyak goreng di Kalsel masih di bawah rata-rata kenaikan nasional.

    “Kenaikan yang terjadi di Kalsel tidak setinggi rata-rata nasional, berdasarkan data per 10 November 2021, minyak goreng curah yang sebelumnya seharga Rp14.500,00/liter kini menjadi Rp16.000,00 sampai Rp17.000,00/liter, minyak goreng kemasan sederhana dulunya Rp15.000,00/liter kini
    Rp17.000,00/liter sampai Rp18.000,00/liter, minyak goreng dengan kemasan premium di kisaran harga Rp18.500,00/ liter ke atas sesuai merknya,” ujar Birhasani.

    Meskipun tidak melebihi harga nasional, di bulan November ini, Dinas Perdagangan Kalsel, Bulog, dan distributor akan menggelar pasar murah atau operasi pasar di kabupaten/ kota, sekaligus dalam rangka menyambut Natal dan Tahun Baru 2022.

    Baca Juga :   Serah Terima Jabatan, H. Saidi Mansyur dan Habib Idrus Kembali Pimpin Kabupaten Banjar

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI