Diamanakan, Seorang Pelaku Penganiayaan Hingga Korbannya Meninggal Dunia di Desa Layuh Batu Benawa HST

    Berawal pada Sabtu (30/10/2021) sekitar pukul 13.00 Wita di rumah Jalan Pangkalan Nasri Desa Layuh Rt 01/01 Kecamatan Batu Benawa Kabupaten HST, terdapat AD dan UG melakukan kegiatan memasak dan makan bersama, kemudian datang korban dan diajak makan bersama, namun korban menolak ajakan tersebut sambil mengucapkan “Tidak mau makan karena itik yang dimasak merupakan hasil curian,”.

    kemudian di jawab oleh AD dan UG bahwa itik tersebut dibeli seharga Rp 60 ribu bukan hasil curian, pernyataan korban tersebut membuat AD dan UG tersinggung, selanjutnya terjadi adu mulut hingga perkelahian.

    Lanjutnya, sekitar pukul 15.00 Wita, korban kemudian meninggalkan TKP pergi ke rumah Ketua Rt 01 Desa Layuh untuk meminta bantuan agar perselisihannya dengan AD dan UG dapat diselesaikan dengan cara kekeluargaan, namun ketua Rt 01 tidak ada ditempat. Setelah kurang lebih satu jam menunggu Ketua RT tidak kunjung pulang.

    Kemudian sekitar pukul 16.00 Wita korban kembali mendatangi kerumah tempat ‘bemasakan’ sehingga terjadi lagi keributan dan sempat dilerai oleh warga sekitar yang lewat melintas di tempat kejadian tersebut. Korban datang kembali ke TKP membawa batangan besi dan terjadilah perkelahian, korban mengalami luka tebasan di bagian badan, tangan dan kepalanya, tidak lama berselang datang adik dari korban ke TKP karena mendapat kabar lewat telpon bahwa kakak korban berkelahi dan mengalami luka.

    Adik korban bersama orangtua korban membawa korban ke RS H Damanhuri Barabai menggunakan Mobil Ambulance dari Puskesmas Kalibaru

    Korban merupakan warga Desa Aluan RT 01/01 Kecmatan Batu Benawa, memiliki kebun di Desa Layuh Rt 01/01 dan kesehariannya menyadap karet di Desa Layuh dan kebiasaanya setelah menyadap berkumpul bersama AD dan UG.

    Baca Juga :   Disdikbud Kalsel Bakal Bangun SMA di Dekat Kawasan Gunung Kayangan

    “Berdasarkan keterangan warga, korban dan pelaku mereka sering mengkonsumi miras oplosan jenis Alkohol Cap Gajah 100 persen. Pada saat kejadian diduga Pelaku dan korban habis mengkonsumsi miras oplosan,” tambahnya. (Ehn/dyn/bjg)

    Editor : Hasby

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI