WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Berbagai macam informasi beredar terkait Operasi Patuh Intan 2021 menyebutkan lokasi-lokasi razia di Banjarmasin. Kasat Lantas Polresta Banjarmasin, Kompol Gustaf Adolf Maumaya menyatakan kabar itu hoax alias tidak benar.
“Isi berita adalah hoax, saya tidak tahu siapa yang mengedarkan pertama dan akan kami telusuri bersama,” tegas Kasat Lantas Polresta.
Dia menjelaskan, sesuai dengan perintah Pimpinan sendiri bahwa Operasi Patuh 2021 ini lebih arah edukatif untuk menekan penyebaran Covid-19, tidak ada menggelar razia yang bersiifat stationer.
Ditegaskannya, kalau ada melakukan penindakan penilangan itu hanya berupa fatalitas korban kelakaan, seperti jika tidak mengenakan helm, melawan arus maka pihaknya tetap melakukan penilangan.
Dirinya sendiri sudah membaca informasi yang beredar menyebutkan beberapa lokasi razia.
“Itu tidak benar. Selaku Kasat Lantas meminta masyarakat agar tidak percaya kabar atau informasi, kalau bukan bersumber dari Satlantas Polresta Banjarmasin maka itu tidaklah benar,” tambah pria yang pernah menjabat Kasat Lantas Polres Banjarbaru ini.
Diberitakan sebelumnya, Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. dalam sambutannya yang dibacakan oleh Direktur Lalu Lintas Polda Kalsel Kombes Pol Maesa Soegriwo, S.I.K. selaku Inspektur upacara (Irup) menegaskan bahwa Operasi Patuh Intan kali ini berorientasi terhadap kegiatan menekan meningkatnya penyebaran Covid-19.