WARTABANJAR.COM, BANJARBARU – Wali Kota Banjarbaru, HM Aditya Mufti Ariffin menunda Pembelajaran Tatap Muka (PTM). Musyawarah Kepala Sekolah (MKKS) SMP dan sederajat menyiapkan pembelajaran daring.
Ketua MKKS SMP, Undi Sukarya mengatakan, pihaknya udah menyampaikan kepada seluruh kepala sekolah SMP dan sederajat terkait penundaan PTM sehingga setiap sekolah menyiapkan pembelajaran daring.
Pria yang juga menjabat Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Banjarbaru itu mengatakan, pembelajaran dalam jaringan atau online dilakukan agar setiap siswa tetap mengikuti proses belajar mengajar meski pun tidak tatap muka tetapi melalui jaringan internet.
Dia menjelaskan, materi pembelajaran daring diberikan guru kelas sesuai materi dan kurikulum setiap jenjang pendidikan sehingga meski pun tidak masuk sekolah tetapi siswa tetap mendapatkan ilmu meski di rumah.
“Harapan kami, siswa bisa mengikuti pembelajaran dengan baik dan orang tua juga tetap mengawasi anaknya saat proses pembelajaran berjalan agar mereka tetap mendapatkan ilmu dan pengetahuan,” pesannya.
Musyawarah Kerja Kepala Sekolah membawahi 37 sekolah terdiri dari 26 sekolah setingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) negeri dan swasta serta 11 sekolah setingkat Madrasah Tsanawiyah (MTs) negeri dan swasta. (bju)
Editor : Hasby