WARTABANJAR.COM – Perusahaan elektronik dunia kini sedang dipusingkan dengan kelangkaan computer chip.
Apa itu computer chip? Computer chip atau semi konduktor dalam bahasa Indonesia adalah alat yang berfungsi untuk mengatur arus listrik dalam sebuah alat elektronik, baik mengalirkan maupun menghambat.
Computer chip diperlukan untuk pembuatan hape, laptop, PC, mobil, kulkas, mesin cuci dan barang elektronik lainnya
Kabar ini dibagikan Kementrian Informasi dan Komunikasi (Kominfo). Kelangkaan ini terjadi di seluruh dunia atau disebut dengan ‘shortage’.
Indonesia sebagai negara pengimpor barang elektronik juga akan terkena dampaknya.
Diduga kelangkaan dikarenakan kemajuan teknologi yang pesat membuat permintaan computer chip melonjak.
Ditambah situasi pandemi Covid-19 menyebabkan meningkatnya kebutuhan masyarakat terhadap teknologi.
Sementara pabrik-pabrik computer chip sempat tutup selama pandemi.
“Kurangnya stok computer chip bisa membuat harga barang elektronik
melambung Iho, Sob!,” tulis akun Kominfo.
Dilansir worldodbuzz, Sony telah menurunkan produksi PlayStation 5 karena langkanya komponen computer chip.
Perusahaan ini menetapkan target produksi mereka untuk Maret 2022 sebanyak 15 juta unit, berkurang dari target awal 16 juta unit.
Sumber mengatakan kepada Bloomberg bahwa situasi ini menyulitkan Sony untuk mematok target penjualan 14,8 juta unit PS5 pada Maret tahun depan.
Sony dikabarkan berhasil menjual 10 juta unit pada Juli tahun ini, namun penjualan semakin melambat. Meski angka tersebut melampaui total penjualan PlayStation 4.