WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, Mahfud MD, menyebutkan salah satu usulan tanggal yang akan disampaikan kepada Presiden Joko Widodo terkait pelaksanaan Pemilu Serentak 2024 adalah 24 April.
Hal itu, disampaikan Mahfud MD, usai menggelar rapat dengan Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian.
“Menko Polhukam dan Mendagri membahas simulasi tanggal Pemilihan Umum dan Pilkada Serentak 2024, di Kantor Kemenko Polhukam pada Kamis (23/9) kemarin,” ujar Mahfud melalui lamannya, Jumat (24/9/2021).
Menurut Mahfud, pembahasan simulasi tanggal ini, sesuai dengan instruksi Presiden yang diberikan kepada Menko Polhukam untuk segera menetapkan tanggal simulasi Pemilihan Umum dan Pilkada Serentak tahun 2024 mendatang
“Jadi Presiden minta agar kita tidak terpengaruh oleh isu-isu lain, amandemen, perpanjangan jabatan dsb. Pokoknya tetapkan tanggal Pemilu yang layak sesuai dengan UU, dimana kita bersepakat bahwa menurut UU Pemilu Legislatif dan Presiden itu tahun 2024,” jelas Mahfud.
Menko Polhukam bersama Mendagri menegaskan untuk secepatnya akan membicarakan hal tersebut dengan DPR, KPU, Bawaslu dan lembaga terkait lainnya.
“Simulasi sudah dilakukan, Mendagri sudah bersimulasi dengan DPR pada tanggal 16 September, lalu di Kemenko Polhukam tanggal 17, itu semuanya di bulan September dan yang terakhir tanggal 23 September juga simulasi lagi sehingga sampai dengan pilihan-pilihan,” jelas Menkopulhukam lagi.
Mahfud mengungkapkan, ada beberapa pilihan tanggal yang mulai dipertajam, bersama dengan segala masalah teknis dan yuridis yang menyertainya.